Ilustrasi Monorel |
Kepala Bidang Prasarana Wilayah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bekasi, E.Y. Taufik mengatakan berdasarkan informasi yang ia terima dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pembangunan angkutan massal berbasis rel ini akan dimulai pada 2019 mendatang.
"Pembangunan monorel ini akan segera terealisasi oleh pemerintah pusat pada 2019," kata Taufik seperti dilansir Bisnis.com di Kabupaten Bekasi, Minggu (23/4/2017).
Pembangunan monorel di Kawasan Industri seputar Cikarang ini telah dicanangkan semenjak tiga tahun lalu. Rencananya pembangunan monorel ini akan dibiayai oleh Pemerintah Jepang melalui Japan Transportation Planning Asociation (JTPA) sebagai konsorsium. Diperkirakan diperlukan dana sebesang Rp 21 triliun untuk membangun trase sepanjang 17 kilometer.
Rute yang diusulkan untuk memecah kemacetan itu dimulai dari Stasiun Cikarang - Jababeka - EJIP - Deltamas - Lippo Cikarang - MM2100. Monorel antar kawasan industri ini juga dirancang terhubung dengan pusat Jakarta melalui monorel ini akan terkoneksi dengan monorel Jakarta tahap III yang menghubungkan jalur Timur Barat dengan trayek Cikarang - Balaraja.
Monorel Cikarang ini diharapkan menjadi solusi kemacetan yang kerap membelit kawasan industri terbesar di Asia Tenggara ini. Diestimasikan monorel cikarang ini mampu mengangkut 10.000 orang per jam.
Dia mengatakan Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah merampungkan upaya percepatan administrasi yang diperlukan. Selain itu pihaknya akan membantu dengan pembiayaan semuanya dari pemerintah Jepang.
Lahan yang disiapkan untuk proses ini juga relatif tersedia. Tujuh kawasan industri yang dilewati telah menyatakan komitmennya, sedangkan sisanya merupakan tanah masyarakat juga terdapat milik Pemda Bekasi dengan total 7,7 hektar.
Sumber:http://m.bisnis.com/jakarta/read/20170423/383/647503/bekasi-bakal-punya-monorel
Tidak ada komentar:
Write comments